7 kesalahan untuk menghindari saat menjual produk di Blog Anda

7 kesalahan untuk menghindari saat menjual produk di Blog Anda

Beberapa minggu yang lalu saya menulis sebuah artikel di sini berjudul bagaimana untuk membuat penuh waktu penghasilan dengan menambahkan sebuah toko untuk blog Anda.

Dari memilih produk yang tepat untuk memilih platform e-commerce dan pemasaran produk Anda untuk menjual kepada massa, mencakup hampir semua yang perlu Anda ketahui saat memulai untuk menjual produk pada blog Anda. Saya sangat menyarankan Anda untuk membacanya terlebih dahulu terutama jika Anda belum pernah ke menjual produk di blog Anda.

Jika Anda di WordPress, Anda dapat dengan mudah mengkonversi blog Anda ke toko e-commerce dengan menginstal plugin seperti WooCommerce dan tema yang dapat membantu Anda menjual untuk mengakhiri pelanggan dengan mudah.

Pada kenyataannya, jika Anda serius untuk membuat penghasilan penuh waktu dengan menjual produk, Anda akan perlu untuk menghindari kesalahan yang Penjual newbie paling digunakan untuk melakukan sementara menjualnya.

Mari kita melihat kesalahan umum sebagian besar penjual newbie berkomitmen ketika memulai.
1. Hal pertama,membuat pasar berikutnya
Salah satu umum kesalahan banyak pemula commit adalah menciptakan produk pertama dan kemudian mencoba untuk mencari tahu bagaimana pasar itu.

Jika Anda telah melakukan riset pasar Anda ketahui pasar Anda.

Sebelum memulai dengan proses pembuatan, Anda harus brainstorming ide-ide tentang bagaimana Anda akan mendapatkan produk Anda di depan audiens yang potensial.

Semakin cepat Anda mulai membangun momentum, cepat pelanggan memasukkan pipa penjualan.
2. Tidak membangun sebuah daftar email

Tidak peduli apa produk Anda, daftar email Anda dapat menjadi aset terbesar Anda online. Jika Anda masih tidak yakin untuk membangun sebuah daftar email, kemungkinan yang Anda meninggalkan banyak uang di atas meja.

Blogger seperti Yaro Starak dan David Risley telah membuat enam angka pendapatan dengan menjual produk mereka ke daftar email mereka.

Membangun sebuah daftar email membantu Anda membuat ikatan yang kuat dengan pelanggan potensial Anda. Pada kenyataannya, tidak semua pengunjung akan berada dalam fase membeli ketika mereka pertama kali mendarat di blog Anda. Namun, jika Anda meyakinkan mereka untuk berlangganan ke daftar Anda, Anda dapat akhirnya memelihara mereka dan akhirnya meyakinkan mereka untuk membeli produk Anda.
3. Membuat asumsi yang salah

Ketika Anda memulai sebagai penjual, lebih mudah untuk jatuh ke dalam perangkap membuat asumsi yang salah yang bisa membunuh penjualan Anda.

Kembali di tahun 2012, ketika saya meluncurkan saya pertama premi produk-sebuah e-book, aku membuat asumsi yang salah bahwa jika aku bisa benar-benar peringkat yang baik di Google untuk kata kunci tertentu, saya dapat membuat banyak penjualan. Kembali kemudian, pendekatan pemasaran adalah terutama terhadap SEO. Meskipun aku berhasil dalam mendapatkan di posisi #1 atau #2 untuk kata kunci saya ditargetkan, banyak penjualan saya membuat itu melalui forum pemasaran bukan upaya SEO.

Jadi apa adalah kesalahan saya berkomitmen? Kebenaran adalah niche produk saya terlalu sempit, sehingga kata kunci pencarian volume pada Google. Itu adalah, tidak banyak orang benar-benar mencari di Google untuk produk premium pada niche yang.

Pelajaran: memvalidasi poin Anda sebelum melompat di untuk membuat asumsi. Tuliskan tujuan Anda dan mencari tahu apakah hal itu dapat membuat apa yang Anda berencana untuk sebelum benar-benar mengimplementasikannya.

4. Tidak mempunyai strategi pelucuran

Lewatlah sudah hari-hari ketika Anda dapat benar-benar membangun produk dan hanya menunggu orang untuk membeli produk Anda. Dalam era digital ini, ketika semua orang dapat membuat produk-produk sendiri dengan mudah, hal ini sulit untuk sukses dengan 'membangunnya, mereka akan datang' mentalitas.

Dengan tidak diragukan lagi, strategi peluncuran Anda sebenarnya dapat membuat atau menghancurkan bisnis Anda. Jadi sangat penting bahwa Anda pergi untuk pendekatan yang tepat sementara meluncurkan produk Anda. Beberapa ide untuk meluncurkan adalah:

Membuat efek kelangkaan: tujuan menciptakan efek kelangkaan adalah untuk memikat pelanggan Anda untuk mengambil segera tindakan-yang, untuk membuat mereka membeli produk Anda sesegera mungkin. Menawarkan diskon waktu terbatas adalah contoh populer menciptakan efek kelangkaan.
Menyebar kata: Anda dapat menyebarkan berita dengan mendorong pembaca blog Anda untuk berbagi berita media sosial secara luas. Anda juga dapat mencoba pemasaran ulang, yang akan biaya kurang dari iklan BPK.
Menciptakan produk layak minimum: jika Anda membuat sebuah produk yang besar, mengatakan premium WordPress plugin, akan lebih baik untuk melepaskan produk layak minimum pada awalnya. Hal terbaik tentang menciptakan MVP adalah membantu Anda mendapatkan umpan balik dari pelanggan setia Anda sebelum Anda benar-benar rilis produk akhir.

5. Memilih platform salah

Memilih platform yang tepat untuk menjual produk Anda bisa menjadi rumit.

Misalnya, jika Anda menjual sebuah e-book dan tidak sosok yang terkenal antara lingkaran niche Anda, itu lebih baik untuk menggunakan platform seperti Amazon daripada mencoba untuk menjual pada blog Anda sendiri. Tak perlu dikatakan, akuisisi pelanggan dapat menjadi sulit ketika Anda menjual pada blog Anda sendiri.

Setelah mengatakan bahwa, ebooks tidak menjual diri mereka sendiri bahkan jika Anda menggunakan platform seperti Amazon. Namun, dengan hak strategi pemasaran, benar-benar mungkin untuk menjadi salah satu penjual terbaik dan dengan demikian membuat pendapatan yang besar.
6. Tidak menciptakan halaman arahan

Berapa kali Anda melihat blogger yang mencoba untuk menjual produk sidebars tanpa menggunakan halaman arahan atau halaman arahan yang biasa-biasa saja? Aku tidak tahu tentang Anda tapi aku sudah melihatnya banyak kali. Ya, banyak kali-ketika saya mengatakan itu yang saya maksud itu.

Jika Anda tidak yakin bagaimana membuat sempurna halaman yang menjual arahan, saya sarankan Anda untuk membaca posting Neil Patel, anatomi halaman arahan konversi tinggi.

Jika Anda sedang mencari inspirasi untuk membuat halaman arahan, lihatlah halaman arahan tentu Daniel's Online Profits.

Aku mencintai itu halaman arahan untuk banyak alasan. Beberapa di antaranya adalah:

Menjual mimpi: tanpa diragukan lagi, adalah impian setiap pengusaha online untuk membuat penghasilan tambahan atau penuh waktu online. Salinan halaman benar-benar mencoba untuk Jual mimpi atau manfaat daripada fitur produk yang menjual.
Bukti sosial: Fakultas kursus adalah wajah terkenal di industri. Selain itu, halaman juga fitur testimonial dari mahasiswa yang nyata, yang akan membantu pelanggan potensial tahu bagaimana kursus bisa membantu mereka.

7. berpikir untuk menjual dengan mudah
Jika Anda belum pernah ke menjual online saya sangat menyarankan Anda membaca posting ini oleh Daniel Scocco: Apakah Anda pikir menjual mudah? Berpikir lagi. Membuat dan menjual produk di blog Anda adalah salah satu cara terbaik untuk membuat aliran pendapatan pasif. Namun, itu tidak berarti bahwa menjual mudah.

Anda akan perlu untuk membuat produk yang tepat dan mengikuti rencana pemasaran Anda agama. Ingat, apa pekerjaan keluar untuk orang lain tidak selalu bekerja untuk Anda.

Telah Anda pernah meluncurkan produk? Apakah kesalahan Anda saat Anda pertama kali diluncurkan produk Anda? Berbagi pengalaman dengan kami di bagian komentar.

Penulis bio: Shahzad Saeed adalah freelance blogger dan marketer konten yang terfokus dalam menulis dalam pemasaran, e-commerce dan CRO ceruk. Anda dapat mengunjungi situs portofolio untuk membaca lebih banyak posting-nya.